Wednesday, July 23, 2014
- NARUTO CHAPTER 686 - Orang-Orang Yang Tinggal Dan Orang-Orang yang meninggalkan sesuatu -
--- By Animesoftshare Fansub | Anime Series Subtitle Indonesia ---
--- Versi Teks Naruto Chapter 686 --
Sebelumnya Di Naruto Chapter 685:
Obito dan Sakura yang sangat berusaha keras untuk mencari sasuke pun berhasil menemukan Sasuke, dan kini mereka bertiga telah siap untuk membantu Naruto melawan Kaguya di Dimensi Es. Apakah yang akan terjadi selanjutnya??
“Aku mengerti, jadi Naruto dan Sasuke sedangkan Sakura dan Kakashi berada dalam suatu dimensi..?” tutur jelas Hiruzen yang mengerti akan keadaan mereka berempat.
“Naruto dan Sasuke merupakan inti dari peperangan ini..” ucap Rikudou Sennin dengan keberadaan melayang diatas tubuh Madara. “Ini jauh lebih baik dari yang sebelumnya.” Kata Tobirama.
“Setengah tubuh ini adalah bagian dari Madara setelah ia menjadi Jinchuuriki Juubi.. Dengan kata lain, Juubi merupakan chakra dari Madara dan Hashirama. Tidak, tetapi Kyuubi lah bagian dari chakra Indra dan Ashura lalu menjadi satu dan akhirnya aku dapat muncul disini.” Jelas Rikudou Sennin
“Jadi teknik yang Anda katakan, pada akhirnya bagaimana cara kerjanya??” Tanya Minato yang belum paham akan penjelasan Rikudou Sennin. “Aku akan melakukan penyegelan. Namun, Teknik ini membutuhkan sejumlah chakra yang besar..” jelas Rikudou Sennin tambahnya
“Dan sekarang aku tidak memilikinya, kita tidak punya banyak waktu yang tersisa.. dan sekarang lakukanlah apa yang aku katakana tadi.” Sambungnya. Beralih ketempat pertarungan Naruto melawan Kaguya.
Kaguya tampak mengetahui taktik Naruto dan mengincar tubuh yang asli…
“Dia mengabaikan bunshinku..” ucap Naruto. Seketika itu juga Kaguya melewati beberapa bunshin Naruto dengan mudahnya. “Dia yang asli hanya satu, yaitu salah satu dari mereka yang memiliki Gudoudama dan clone nya melindunginya juga sudah tidak ada ibu. Ucap Zetsu Hitam menjelaskan.
berpikir panjang, akhirnya Kaguya mulai menyerang kembali dan mengeluarkan beberapa tulang dari telapak tangannya untuk menghancurkan bunshin Naruto.
“Gwaahhh…” teriak bunshin Naruto yang terkena tusukkan Kaguya. Sementara di sisi Kakashi “Tidak boleh ikut campur tangan, Apa aku hanya bias melihat dan tanpa melakukan apa-apa?” ucap murung Kakashi melihat Naruto bertarung dengan Kaguya.
“Bahkan Sakuran dan Obito.. tetap melakukan yang terbaik.” Sambungnya. “Sebagai guru, Aku tidak bias berbuat banyak untuk kalian.. Sebagai teman Obito dan Rin, Aku juga bertindak sok elite dan selalu membuat kesalahan.” Batin Kakashi termenung akan teman dan murid-muridnya.
“Masih belum!!.. Aku masih belum kalah!!” teriak Naruto dan menyadarkan Kakashi atas kelamunanya tersebut. “Tidak ada waktu untuk bersikap sentimental ketika Naruto sedang melakukan apa yang mereka bisa, ini tidak baik” sadar Kakashi dari lamunannya.
“Masih harus ada sesuatu yang bisa aku lakukan” sambungnya.
Zoom.. Akhirnya Sakura, Sasuke dan Obitopun berhasil kembali dari dimensi yang Kaguya buat.
“Sasuke.. tidak mungkin” ucap Zetsu Hitam melihat kaget kearah Sasuke. “Kau disini..” ucap Naruto melihat kearah Sasuke yang telah kembali. Tampaknya Kaguya mengambil kesempatan ketika Naruto menengok kearah Sasuke dan akhirnya..
“Butzzz…” Naruto tertangkap dan terlilit oleh rambut panjang Kaguya, dan seketika itu juga Kaguya menusuk penuh kearah Naruto. “Sekarang kau tak perlu khawatir lagi..” ucap Kaguya dengan raut wajah kesal sembari menusuk tubuh Naruto.
Tidak mungkin..” kaget Obito. “Naruto…” sambung Sakura melihat Naruto tertusuk oleh Kaguya. “!!!..” kaget Sasuke juga atas tertusuknya Naruto. Bofftt…
“Anak sialan..” kesal Zetsu Hitam.
Ternyata ku..” ucap Obito juga.Naruto yang tertusuk hanyalah sebuah Bunshin..
“Dia membuat bunshin yang memiliki Gudoudama? Apa dia bisa?
"Terimakasih, Sakura-chan, Obito.." Ucap Naruto yang terlihat senang."Eh, dia baik-baik saja?" Sakura terkejut.
"Jangan menakut-nakuti kami.." Kata Obito. "Sasuke, apa kau sudah berterimakasih dengan Sakura-chan dan Obito?" Ucap Naruto.
"Fokus pada musuhnya!!" Balas Sasuke.
"Uff.. Naruto selalu saja seperti itu.." ucap Kakashi
Ibu, sekarang mereka telah bersama lagi, kita tidak punya pilihan lain.. tidak ada waktu untuk menyimpan chakra.." Ucap Zetsu hitam.
"Aku tahu..!!" Balas Kaguya.
Kemudian seketika itu juga kaguya mengaktifkan mata sharinnegan miliknya.
Tiba-tiba mereka berada di Dimensi kaguya yang lain, dimensi yang gravitasinya lebih berat dari sebelumnya
"Suing..suingg.." Bunshin Naruto satu persatu menghilang akibat terjatuh.
"Ouch.." Ucap kakashi.
"Tubuhku terasa berat.. rasanya seperti menggali kedalam tanah.." Kata Sakura. "Aku tidak bisa bergerak.." Ucap Naruto. "Kali ini dia menggunakan gravitasi.. tapi..dia dalam kondisi yang sama seperti kita" Ucap Sasuke
Terlihat Kaguya juga berada dibawah dan mengeluarkan beberapa tulang dikedua tangannya. Melihat aksi dari kaguya yang siap menembakan tulang, Kakashi dan Obito pun terkejut.
Menghindar Sasuke!!" Teriak Naruto. "Sial!! mata kiriku masih belum bekerja.." Ucap Sasuke.
Swingg.. dengan cepat kedua senjata tulang dari kaguya sudah melesat kearah Naruto dan Sasuke. Terlihat Sakura mulai cemas. Namun, Dengan sigap Naruto dan sasuke merebahkan tubuhnya, sehingga mereka selamat dari serangan Kaguya
"Meleset.." Ucap zetsu hitam. "Lain kali aku harus memperbaikinya.." Ucap kaguya.
Disisi lain, terlihat Kakashi dan Obito mulai berlari.
"Gh.." Obito berlari. "Masih ada sesuatu yang bisa kulakukan.." Ucap kakashi dalam hati. Tiba-tiba saja bayangan Rin muncul dipikiran mereka berdua yang menarik tangan Kakashi dan Obito.
"Rin.." Ucap Kakashi dan Obito
Kakashi dan Obito pun telah berada didepan Naruto dan Sasuke. "Terimakasih rin.. Obito dan aku akan segera bergabung denganmu.." Ucap Kakashi dalam hati.
Senjata tulang Kaguya berada tepat didepan kakashi.
Obito menoleh kearah kakashi yang akan mati tertusuk senjata tulang kaguya.
"Rin.. suatu saat nanti, aku ingin jika kau bisa menghabiskan waktu sendirian denganku.." Ucap Obito dalam hati seketika itu juga dia memindahkan senjata kaguya tadi dengan kamuinya tetapi itu berbalik kepada tubuh Obito.
“Ini Kamui..” ucap Kakashi kaget. “!!..” Sasuke, Sakura dan Naruto pun kaget melihat kearah Obito dengan perut ditancapkan sebuah tulang.
“Obito, kau melakukannya lagi..” Tanya Kakashi kaget akan temannya itu. “Kau tetap disini Kakashi, janganlah ikuti aku..” ucap Obito sambil tersenyum.
Seperti waktu itu..
Bersambung ke Naruto Chapter 687!
Sebelumnya Di Naruto Chapter 685:
Obito dan Sakura yang sangat berusaha keras untuk mencari sasuke pun berhasil menemukan Sasuke, dan kini mereka bertiga telah siap untuk membantu Naruto melawan Kaguya di Dimensi Es. Apakah yang akan terjadi selanjutnya??
“Aku mengerti, jadi Naruto dan Sasuke sedangkan Sakura dan Kakashi berada dalam suatu dimensi..?” tutur jelas Hiruzen yang mengerti akan keadaan mereka berempat.
“Naruto dan Sasuke merupakan inti dari peperangan ini..” ucap Rikudou Sennin dengan keberadaan melayang diatas tubuh Madara. “Ini jauh lebih baik dari yang sebelumnya.” Kata Tobirama.
“Setengah tubuh ini adalah bagian dari Madara setelah ia menjadi Jinchuuriki Juubi.. Dengan kata lain, Juubi merupakan chakra dari Madara dan Hashirama. Tidak, tetapi Kyuubi lah bagian dari chakra Indra dan Ashura lalu menjadi satu dan akhirnya aku dapat muncul disini.” Jelas Rikudou Sennin
“Jadi teknik yang Anda katakan, pada akhirnya bagaimana cara kerjanya??” Tanya Minato yang belum paham akan penjelasan Rikudou Sennin. “Aku akan melakukan penyegelan. Namun, Teknik ini membutuhkan sejumlah chakra yang besar..” jelas Rikudou Sennin tambahnya
“Dan sekarang aku tidak memilikinya, kita tidak punya banyak waktu yang tersisa.. dan sekarang lakukanlah apa yang aku katakana tadi.” Sambungnya. Beralih ketempat pertarungan Naruto melawan Kaguya.
Kaguya tampak mengetahui taktik Naruto dan mengincar tubuh yang asli…
“Dia mengabaikan bunshinku..” ucap Naruto. Seketika itu juga Kaguya melewati beberapa bunshin Naruto dengan mudahnya. “Dia yang asli hanya satu, yaitu salah satu dari mereka yang memiliki Gudoudama dan clone nya melindunginya juga sudah tidak ada ibu. Ucap Zetsu Hitam menjelaskan.
berpikir panjang, akhirnya Kaguya mulai menyerang kembali dan mengeluarkan beberapa tulang dari telapak tangannya untuk menghancurkan bunshin Naruto.
“Gwaahhh…” teriak bunshin Naruto yang terkena tusukkan Kaguya. Sementara di sisi Kakashi “Tidak boleh ikut campur tangan, Apa aku hanya bias melihat dan tanpa melakukan apa-apa?” ucap murung Kakashi melihat Naruto bertarung dengan Kaguya.
“Bahkan Sakuran dan Obito.. tetap melakukan yang terbaik.” Sambungnya. “Sebagai guru, Aku tidak bias berbuat banyak untuk kalian.. Sebagai teman Obito dan Rin, Aku juga bertindak sok elite dan selalu membuat kesalahan.” Batin Kakashi termenung akan teman dan murid-muridnya.
“Masih belum!!.. Aku masih belum kalah!!” teriak Naruto dan menyadarkan Kakashi atas kelamunanya tersebut. “Tidak ada waktu untuk bersikap sentimental ketika Naruto sedang melakukan apa yang mereka bisa, ini tidak baik” sadar Kakashi dari lamunannya.
“Masih harus ada sesuatu yang bisa aku lakukan” sambungnya.
Zoom.. Akhirnya Sakura, Sasuke dan Obitopun berhasil kembali dari dimensi yang Kaguya buat.
“Sasuke.. tidak mungkin” ucap Zetsu Hitam melihat kaget kearah Sasuke. “Kau disini..” ucap Naruto melihat kearah Sasuke yang telah kembali. Tampaknya Kaguya mengambil kesempatan ketika Naruto menengok kearah Sasuke dan akhirnya..
“Butzzz…” Naruto tertangkap dan terlilit oleh rambut panjang Kaguya, dan seketika itu juga Kaguya menusuk penuh kearah Naruto. “Sekarang kau tak perlu khawatir lagi..” ucap Kaguya dengan raut wajah kesal sembari menusuk tubuh Naruto.
Tidak mungkin..” kaget Obito. “Naruto…” sambung Sakura melihat Naruto tertusuk oleh Kaguya. “!!!..” kaget Sasuke juga atas tertusuknya Naruto. Bofftt…
“Anak sialan..” kesal Zetsu Hitam.
Ternyata ku..” ucap Obito juga.Naruto yang tertusuk hanyalah sebuah Bunshin..
“Dia membuat bunshin yang memiliki Gudoudama? Apa dia bisa?
"Terimakasih, Sakura-chan, Obito.." Ucap Naruto yang terlihat senang."Eh, dia baik-baik saja?" Sakura terkejut.
"Jangan menakut-nakuti kami.." Kata Obito. "Sasuke, apa kau sudah berterimakasih dengan Sakura-chan dan Obito?" Ucap Naruto.
"Fokus pada musuhnya!!" Balas Sasuke.
"Uff.. Naruto selalu saja seperti itu.." ucap Kakashi
Ibu, sekarang mereka telah bersama lagi, kita tidak punya pilihan lain.. tidak ada waktu untuk menyimpan chakra.." Ucap Zetsu hitam.
"Aku tahu..!!" Balas Kaguya.
Kemudian seketika itu juga kaguya mengaktifkan mata sharinnegan miliknya.
Tiba-tiba mereka berada di Dimensi kaguya yang lain, dimensi yang gravitasinya lebih berat dari sebelumnya
"Suing..suingg.." Bunshin Naruto satu persatu menghilang akibat terjatuh.
"Ouch.." Ucap kakashi.
"Tubuhku terasa berat.. rasanya seperti menggali kedalam tanah.." Kata Sakura. "Aku tidak bisa bergerak.." Ucap Naruto. "Kali ini dia menggunakan gravitasi.. tapi..dia dalam kondisi yang sama seperti kita" Ucap Sasuke
Terlihat Kaguya juga berada dibawah dan mengeluarkan beberapa tulang dikedua tangannya. Melihat aksi dari kaguya yang siap menembakan tulang, Kakashi dan Obito pun terkejut.
Menghindar Sasuke!!" Teriak Naruto. "Sial!! mata kiriku masih belum bekerja.." Ucap Sasuke.
Swingg.. dengan cepat kedua senjata tulang dari kaguya sudah melesat kearah Naruto dan Sasuke. Terlihat Sakura mulai cemas. Namun, Dengan sigap Naruto dan sasuke merebahkan tubuhnya, sehingga mereka selamat dari serangan Kaguya
"Meleset.." Ucap zetsu hitam. "Lain kali aku harus memperbaikinya.." Ucap kaguya.
Disisi lain, terlihat Kakashi dan Obito mulai berlari.
"Gh.." Obito berlari. "Masih ada sesuatu yang bisa kulakukan.." Ucap kakashi dalam hati. Tiba-tiba saja bayangan Rin muncul dipikiran mereka berdua yang menarik tangan Kakashi dan Obito.
"Rin.." Ucap Kakashi dan Obito
Kakashi dan Obito pun telah berada didepan Naruto dan Sasuke. "Terimakasih rin.. Obito dan aku akan segera bergabung denganmu.." Ucap Kakashi dalam hati.
Senjata tulang Kaguya berada tepat didepan kakashi.
Obito menoleh kearah kakashi yang akan mati tertusuk senjata tulang kaguya.
"Rin.. suatu saat nanti, aku ingin jika kau bisa menghabiskan waktu sendirian denganku.." Ucap Obito dalam hati seketika itu juga dia memindahkan senjata kaguya tadi dengan kamuinya tetapi itu berbalik kepada tubuh Obito.
“Ini Kamui..” ucap Kakashi kaget. “!!..” Sasuke, Sakura dan Naruto pun kaget melihat kearah Obito dengan perut ditancapkan sebuah tulang.
“Obito, kau melakukannya lagi..” Tanya Kakashi kaget akan temannya itu. “Kau tetap disini Kakashi, janganlah ikuti aku..” ucap Obito sambil tersenyum.
Seperti waktu itu..
Bersambung ke Naruto Chapter 687!
Obitooo bazingaaaaaaaaannnnnnnnnnnn
ReplyDelete-_-" hmmm.....?
ReplyDelete